http://catatannews.id ][ Bandung ][ Ikatan Paguyuban Konveksi Bandung bersama Aliansi IKM dan Pekerja Tekstil Nasional Melakukan aksi turun ke jalan sebagia bentuk pernyataan sikap atas kekecewaan nya terhadap Pemerintah, dalam poin poin yang telah di sampaikan dalam aksi yang dilakukan pada (27/6/2024) di Jakarta sekitaran Gedung Istana Merdeka.
Imbas dari terjadinya PHK besar Besaran pada dua tahun terakhir ini menjadikan para pekerja di bidang tekstil menjadi korban akibat hilang nya mata pencaharian mereka.
Aksi turun kejalan dalam rangka mendukung Persiden Indonesia Joko Widodo dalam upaya penyelamatan Industri TPT Nasional pun turut dilakukan kurang lebih sekitar 2000 orang dari aliansi IKM dan pekerja Tekstil Nasional dan paguyuban Konveksi Bandung mendatangi gedung istana merdeka kemarin.
Dalam Poin poin yang di sampaikan sebagai pernyataan sikap mereka meminta kepada seluruh Mentri Kabinet Indonesia Maju serta jajaran Pemerintah pada instansi lainnya agar mempunyai visi dan misi yang sama dengan Presiden untuk berpihak secara nyata terhadap produk dalam negri.
Dikatakan Nandi Herdiaman selaku Ketua Ikatan Paguyuban Konveksi Bandung (IPKB) bahwa dalam hal ini pihak pengusaha tekstil lokal sudah terlalu banyak di rugikan oleh pola yang di lakukan pihak pemerintah yang diduga tidak sejalan dengan gagasan Presiden Joko Widodo untuk tetap mendukung prodak dalam negri, akan tetapi fakta dilapangan peluang pelunag terbuka nya pengusaha infor tekstil dari luar semakin besar, sehingga membuat para pengusaha tekstil dalam negri semakin terancam.
“Kami sangat kecewa dengan upaya pemerintah yang terus membuka peluang bagi para pengusaha tekstil imfor, sehingga hal itu samgat menjadi dampak bagi kami, selain itu banyak pekerja tekstil yang kerap kadi korban akibat PHK besar besaran pada dua tahun terakhir ini, hingga kehilangan mata pencahariannya,” paparnya Kepada Catatan News.id,” (Sofyan)